TINGKAT PENGETAHUAN PEDAGANG JAJANAN TENTANG PERTOLONGAN PERTAMA KEGAWATDARURATAN LUKA BAKAR DI PULAU KELAPA RW 001 KEPULAUAN SERIBU UTARA

Leo Rulino, Egeria Sitorus, Prawitra Ayu Tome

Sari


Latar Belakang: Luka bakar adalah cedera pada kulit disebabkan oleh sumber panas, radioaktivitas, listrik, kontak dengan bahan kimia. WHO 2016 memperkirakan bahwa ada 265.000 kematian yang terjadi setiap tahun di seluruh dunia karena luka bakar. Sementara Menurut Kemenkes RI 2018, kejadian luka bakar di seluruh wilayah Indonesia dari tahun 2014 hingga 2018, terjadi peningkatan kejadian luka bakar sebanyak 35%.

 

Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan pedagang jajanan tentang pertolongan pertama kegawatdaruratan luka bakar di Pulau Kelapa RW 001 Kepulauan Seribu Utara.

 

Metodologi Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di RW 001 pada tanggal 24-26 april 2024 dengan jumlah sampel 25 resdesaponden.

 

Hasil: Hasil penelitian menunjukan mayoritas responden berpendidikan SMA yaitu sebanyak 13 responden (52%), sementara berdasarkan usia mayoritas responden berusia 17-25 tahun sebanyak 9 responden (36%). Hasil penelitian tingkat pengetahuan pedagang jajanan tentang menghentikan proses luka bakar saat terjadi luka bakar mayoritas berpengetahuan tinggi sebanyak 15 responden (60%), hasil penelitian tingkat pengetahuan pedagang jajanan tentang cara mendinginkan luka bakar mayoritas berpengetahuan rendah sebanyak 18 responden (72%), hasil penelitian tingkat pengetahuan pedagang jajanan tentang cara menjaga kelembaban kulit dan mencegah infeksi pada saat terjadi luka bakar mayoritas berpengetahuan tinggi sebanyak 13 responden (52%), hasil penelitian tingkat pengetahuan pedagang jajanan tentang cara mencegah pembengkakan pada luka bakar mayoritas berpengetahuan rendah sebanyak 15 responden (60%), dan hasil penelitian tingkat pengetahuan pedagang jajanan tentang langkah-langkah pertolongan pertama kegawatdaruratan luka bakar secara keseluruhan mayoritas berpengetahuan rendah sebanyak 12 responden (48%).

 

Kesimpulan: : Pengetahuan pedagang jajanan tentang langkah-langkah pertolongan pertama kegawatdaruratan luka bakar masuk kategori rendah.


Teks Lengkap:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.59374/jakhkj.v10i2.457

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.