TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA/I SEMESTER VI STT SETIA JAKARTA TENTANG PENYAKIT DIABETES MELITUS

Labora Sitinjak

Sari


Abstrak

Tingkat pengetahuan adalah hasil dari tahu dan ini terjadi setelah orang tersebut melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi melalui panca indera manusaia. Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga. Diabetes Melitus merupakan kelompok kelaianan heterogen yang ditandai kenaikan glukosa dalam darah atau hiperglikemia. Mahasiswa adalah orang yang belajar di perguruan tinggi, baik di universitas, insitusi atau akademi. Mereka yang terdaftar sebagai peserta didik di perguruan tinggi. Penelitian berfokus pada keinginan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa/i Semester VI STT SETIA Jakarta tentang penyakit Diabetes Melitus. Sampel dalam penelitian ini diambil dari mahasiswa/i semester VI STT SETIA Jakarta sebanyak 15 orang. Pengambilan data dilakukan secara cross sectional yaitu dengan menyebarkan kuesioner langsung mengumpulkan kembali setelah diisi oleh responden pada hari yang sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan mahasiswa tentang pengertian Diabetes Melitus adalah baik yakni 83%; tingkat pengetahuan tentang penyebab adalah cukup yakni 55%; tingkat pengetahuan mahasiswa tentang tanda dan gejala adalah cukup yakni 56%; tingkat pengetahuan mahasiswa tentang komplikasi adalah cukup yakni 47%; tingkat pengetahuan mahasiswa tentang pencegahan adalah cukup yakni 64% dan tingkat pengetahuan mahasiswa tentang penanganan adalah cukup yakni 54%.

Kata Kunci: Tingkat pengetahuan, Diabetes Melitus, Mahasiswa


Teks Lengkap:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.59374/jakhkj.v2i1.23

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.