HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP MOTIVASI UNTUK SEMBUH PADA PASIEN TB PARU DI PUSKESMAS KECAMATAN KRONJO KABUPATEN TANGERANG BANTEN

Rosita Lubis

Sari


Latar Belakang: Sampai saat ini, belum ada satu negara pun yang bebas TB. Angka kematian dan kesakitan akibat kuman TB didunia ini pun tinggi. Pada tahun 2009, di dunia terdapat 1,7 juta orang meninggal karena TB (600.000 diantaranya perempuan)sementara ada 9,4 juta kasus baru TB (3,3 juta diantaranya perempuan). Sepertiga dari populasi dunia sudah tertular dengan TBdimana sebagian besar penderita TB adalah usia produktif (15-55 tahun) (Yahmin, 2013). Untuk menurunkan angka kejadian TBparu tersebut perlu adanya motivasi yang tinggi dari pasien itu sendiri serta perlu adanya dukungan dari keluarga dan lingkungansekitar. Tujuan dari penelitian ini adalah teridentifikasinya pengaruh dukungan keluarga terhadap motivasi untuk sembuh padapenderita TB paru di Puskesmas Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang-Banten. Metode yang digunakan dalam penelitian inimerupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional, yaitupenelitian yang bertujuan untuk mempelajari dinamika korelasi antara variabel independen dengan variabel dependen.Kesimpulannya Tidak ada pengaruh yang signifikan antara dukngan keluarga terhadap motivasi untuk sembuh pada pasien TBparu.

Teks Lengkap:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.59374/jpmahkj.v1i1.379

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.