EFEKTIVITAS TERAPI RELAKSASI BENSON TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA LANSIA (STUDY LITERATURE)
Sari
Latar Belakang: Kualitas tidur adalah keadaan tidur seseorang saat bangun tidur menghasilkan rasa segar dan sehat meliputi aspek kuantitatif tidur, seperti waktu tidur, latensi tidur, dan aspek subjektif tidur.
Tujuan: Diharapkan penulis mendapatkan gambaran tentang efektivitas terapi relaksasi benson terhadap kualitas tidur pada lansia.
Metode Penelitian: Penelitian menggunakan metode literature, sumber data didapatkan dari pencarian google scholar yang diterbitkan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa inggris tahun 2017-2021, dengan menggunakan kriteria inklusi.
Hasil: Study literature lima artikel terpilih penelitian (Maulinda et al., 2017), (Wulansari et al., 2019), (Habibollahpour et al., 2019), (Marabessy et al., 2020) dan (Budiarti, 2020). Penelitian (Annisa et al., 2018) didapatkan hasil signifikan setelah diberi intervensi terdapat penurunan nilai PSQI dan peningkatan distribusi responden kualitas tidur buruk menjadi baik dengan diberi intervensi selama 1 minggu dalam waktu 10 menit terdapat penurunan nilai dari 15,2 menjadi 4,05, distribusi 20 responden tidur buruk menjadi 16 kualitas tidur baik.
Kesimpulan: Keseluruhan jurnal didapatkan bahwa terapi relaksasi benson efektif meningkatkan kualitas tidur lansia bila dilakukan selama 10-20 menit dalam sehari dua kali. Terapi relaksasi benson merupakan gabungan teknik respon relaksasi pernafasan dan keyakinan individu berfokus pada ungkapan religi dengan sikap pasrah secara total dilakukan secara ritmis dapat membuat tubuh rileks (Benson & Proctor, 2000) dalam (Solehati & Kosasih, 2015). Terapi relaksasi benson mudah dilakukan, sederhana dan tidak ada efek samping.
Kata Kunci: Terapi Relaksasi Benson, Kualitas Tidur, Lansia.
Teks Lengkap:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.59374/jakhkj.v8i2.240
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.